Selasa, 10 Oktober 2017

Apa Beda Jin, Setan dan Iblis, Jangan Sampai Salah




Jin
a. Jin Diciptakan dari Api.
Allah SWT menyebutkan bahwa jin diciptakatan dari api yang sangat panas. Dan Kami telah menciptakan jin sebelum dari api yang sangat panas. (QS.Al-Hijr: 27). Dan Dia menciptakan jin dari nyala api. (QS.Ar-Rahman: 15 )
b. Ada Jin Muslim dan Kafir
Sebagaimana firman Allah SWT berikut ini:
Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang saleh dan di antara kami ada yang tidak demikian halnya. Adalah kami menempuh jalan yang berbeda-beda. (QS Al-Jin:11 )

Syetan
Pengertian syetan menurut Al Quran adalah makhluk yang kerjanya mengajak keburukan ,jahat dan keji serta berbohong.
a. Mengajak kepada Perbuatan Keji
Berikut firman Allah SWT berikut ini:
Sesungguhnya syetan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui. (QS. Al-Baqarah: 169)
b. Allah SWT telah menegaskan bahwa syetan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia. Manusia mudah sekali dihasut oleh syetan ketika imannya sedang turun
Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syetan. Sesungguhnya syetan itu musuh yang nyata bagimu. (QS Al-Baqarah: 208)
c. Memberi Janji manis dan harapan palsu
Syetan itu kerjanya memberi janji dan harapan-harapan yang menggiurkan manusia sehingga manusia mudah terjatuh ke dalam rayuan syetan
Syetan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal syetan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka. (QS An-Nisa: 120 )
d. Manusia juga ada yang syetan
Syetan tidak hanya pada jenis makhluk halus/jin saja, tetapi manusia pun bisa dikategori sebagai syetan. Dan di dalam Al-Quran menyebut manusia juga ada yang sebagai syetan.
Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syetan-syetan manusia dan jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu. Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan. (QS Al-Anam: 112)
Iblis
Iblis merupakan berjenis jin yang durhaka kepada Allah SWT. Di dalam Al-Quran  secara tegas menyebutkan bahwa Iblis itu adalah dari jenis jin.
Dan ketika Kami berfirman kepada para malaikat, “Sujudlah kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis. Dia adalah dari golongan jin, maka ia mendurhakai perintah Tuhannya. Patutkah kamu mengambil dia dan turanan-turunannya sebagai pemimpin selain daripada-Ku, sedang mereka adalah musuhmu? Amat buruklah iblis itu sebagai pengganti bagi orang-orang yang zalim. (QS Al-Kahfi: 50)
Iblis dahulunya jin yang paling dekat dengan Allah SWT, lalu berubah menjadi ingkar karena tidak mau diperintahkan untuk bersujud kepada Adam, manusia pertama.
Dan ketika Kami berfirman kepada para malaikat, “Sujudlah kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir. (QS Al-Baqarah: 34)
Alasan kenapa Iblis tidak mau bersujud kepada Adam bukan lain karena rasa kesombongan yang dimilikinya yang merasa dirinyalah makhluk terbaik yang diciptakan oleh Allah karena terbuat dari Api, sedangkan manusia diciptakan dari tanah 
Ciri yang paling utama dar Iblis yaitu dia tidak mati sampai hari kiamat datang. Dan penangguhan usianya itu memang telah diberikan oleh Allah SWT
Jadi iblis sebenarnya adalah nama seorang jin yang hidup di masa penciptaan Adam as. dan tidak mati-mati sampai hari kiamat tiba. Iblis bisa dikatakan kakek moyang syetan yang juga beranak pinah seperti halnya manusia, namun keturunannya itu tidak dijamin untuk hidup sampai kiamat. Dan sebagai bangsa jin seperti halnya manusia, ada di antara keturunannya itu yang mati. Meski usianya lebih panjang dari rata-rata manusia. Tetapi tetap akan mati juga. Kecuali kakek moyang mereka yaitu Iblis. 

Sumber : Rumahfiqih.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar